Pilpres Di Sambak Relatif Tertib Dan Lancar
Posted by kampoeng pintar on 12.38 with No comments
Pemilhan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) yang dilaksanakan kemarin rabu (08/07/09) di Desa sambak, berlangsung relatif tertib dan lancar. Berdasarkan pantauan di lapangan yakni di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1 yang berlokasi di Balai Desa Sambak, tidak ditemukan kendala yang berarti. Dan antusiasme dari masyarakat tergolong cukup tinggi. Dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 1 yakni 556 yang menggunakan hak suaranya lebih dari 70 %. Masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya kebanyakan sedang merantau keluar kota.
Meskipun tidak ditemui kendala yang berarti, namun tetap saja ada yang “Nyleneh” pada saat penyontrengan. Setelah dilakukan penghitungan suara ternyata ditemukan surat suara yang sengaja dirusak oleh pemilih. Ada yang di silang pada semua gambar Capres&cawapres ada pula yang mencoret-coret muka semua pasangan capres&cawapres.
Menurut Murtadlo(50), salah seorang anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 1 mengungkapkan :”Wah kalau ini pasti ada unsue kesengajaan, karena warna tinta yang digunakan untuk mencoret-coret berbeda dengan warna tinta yang disediakan oleh panitia. Ini jelas-jelas tidak sah.” Ujarnya.
Jika dibandingkan dengan Pemilu legislatif lalu, kali ini rata-rata tiap pemilih hanya memerlukan 2-3 menit di bilik suara pada Pilpres kemarin. Pada Pemilu legislatif lalu rata-rata pemilih menggunakan waktu relatif lama yakni 5-10 menit karena memang kertas suara yang lebar dan banyak.
Mujiman (58) Ketua KPPS di TPS 1 mengungkapkan:”Kali ini lebih cepat, karena kertas suara hanya satu lembar dan tidak terlalu lebar jadi warga tidak terlalu bingung. Berbeda dengan pemilu legislatif yang lalu.”Terangnya.
Menurut Ahmad Yusuf (25) sekretaris Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sambak mengatakan :”Dari jumlah DPT di Desa Sambak yang berjumlah 1649, diperoleh hasil sebagai berikut ; Pasangan Mega-Prabowo 287 suara, SBY-Boediono 656 dan JK-Wiranto 183 jadi suara yang sah berjumlah 1126. Sementara suara yang tidak sah berjumlah 89.” Ungkapnya.
Desa Sambak membagi TPS menjadi 3 titik. TPS 1 berlokasi di Balai Desa Sambak, TPS 2 berlokasi di Dusun Jarakan Timur dan TPS 3 berlokasi di Dusun Sindon.
(rfq-skpfm)
Meskipun tidak ditemui kendala yang berarti, namun tetap saja ada yang “Nyleneh” pada saat penyontrengan. Setelah dilakukan penghitungan suara ternyata ditemukan surat suara yang sengaja dirusak oleh pemilih. Ada yang di silang pada semua gambar Capres&cawapres ada pula yang mencoret-coret muka semua pasangan capres&cawapres.
Menurut Murtadlo(50), salah seorang anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 1 mengungkapkan :”Wah kalau ini pasti ada unsue kesengajaan, karena warna tinta yang digunakan untuk mencoret-coret berbeda dengan warna tinta yang disediakan oleh panitia. Ini jelas-jelas tidak sah.” Ujarnya.
Jika dibandingkan dengan Pemilu legislatif lalu, kali ini rata-rata tiap pemilih hanya memerlukan 2-3 menit di bilik suara pada Pilpres kemarin. Pada Pemilu legislatif lalu rata-rata pemilih menggunakan waktu relatif lama yakni 5-10 menit karena memang kertas suara yang lebar dan banyak.
Mujiman (58) Ketua KPPS di TPS 1 mengungkapkan:”Kali ini lebih cepat, karena kertas suara hanya satu lembar dan tidak terlalu lebar jadi warga tidak terlalu bingung. Berbeda dengan pemilu legislatif yang lalu.”Terangnya.
Menurut Ahmad Yusuf (25) sekretaris Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sambak mengatakan :”Dari jumlah DPT di Desa Sambak yang berjumlah 1649, diperoleh hasil sebagai berikut ; Pasangan Mega-Prabowo 287 suara, SBY-Boediono 656 dan JK-Wiranto 183 jadi suara yang sah berjumlah 1126. Sementara suara yang tidak sah berjumlah 89.” Ungkapnya.
Desa Sambak membagi TPS menjadi 3 titik. TPS 1 berlokasi di Balai Desa Sambak, TPS 2 berlokasi di Dusun Jarakan Timur dan TPS 3 berlokasi di Dusun Sindon.
(rfq-skpfm)
Categories: BERITA KOMUNITAS
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda. Boleh berupa saran, kritik yang bersifat membangun. Komentar berbau SARA dan SARU akan kami delete permanen.