Belasan Pemuda Sambak Berkumpul Bahas Pemanfaatan Internet dan Sosial Media
Posted by kampoeng pintar on 06.11 with 1 comment
MAGELANG - Sekitar 19 orang pemuda berkumpul di parkiran Radio Komunitas Suara
Kampung Pintar (SKP FM) Minggu (12/08/2012). Mereka berkumpul dalam Sarasehan
dan Buka bersama yang di selenggarakan bersama oleh Radio Komunitas SKP FM,
Forum Masyarakat Sambak (grup faceebok), dan PRPM Sambak. Acara yang mengusung tema "Jurnalisme Warga
dan Pemanfaatan Sosial Media untuk Perubahan Sosial" ini ternyata di
sambut baik oleh beberapa pihak.
Diusungnya
tema tersebut dalam acara ini tak lain dan tak bukan adalah karena semakin
banyaknya pengguna Internet dan Sosial Media di Desa Sambak Kecamatan Kajoran
Kabupaten Magelang. Disamping itu adanya pemahaman dan pemanfaatan Sosial Media
ini diharapakan agar bisa saling tukar informasi secara terus-menerus serta
digunakan untuk hal yang lebih positif.
Amron
Muhzawawi, editor Harian Magelang Ekspres yang juga hadir dalam acara tersebut
mengatakan, pertemuan seperti ini harus sering di adakan mengingat manfaat yang
di dapat. Kalau bisa kedepannya lebih berbicara tentang hal teknis seperti
pelatihan menulis, pembuatan blog dan lain sebagainya.
“Kedepannya
harus membahas yang lebih teknis, seperti pelatihan menulis bagi warga,
pembuatan blog dan “kampanye” pemanfaatan internet secara sehat. Saat ini kan
baru membahas wacana secara umum, kalau kedepannya membahas yang lebih teknis
akan lebih baik.” Kata dia.
Saat
ini banyak kalangan pelajar dan anak muda menggunakan internet hanya sebatas
untuk iseng-seng saja, belum di manfaatkan untuk hal-hal yang lebih bernilai.
Padahal jika di manfaatkan untuk bisnis misalnya, ini akan sangat efektif.
“Saya
menawarkan “Sutelo” keripik singkong pedas itu awalnya juga dari facebook, dan
ternyata tanggapan dari teman-teman di faceebok luar biasa. Ini kan hanya salah
satu contoh saja sebenarnya.” Pungkasnya.
Berbeda
lagi yang di lakukan Danang Rosid, Danang memanfaatkan salah satu jejaring
sosial facebook untuk mendapatkan informasi beasiswa. “Saya pernah bergabung
dalam sebuah grup di Facebook yang berkaitan dengan Informasi program-program
beasiswa dan ini sangat membantu”.Ujar Lulusan Teknik Elektro Universitas
Indonesia ini.
Dalam
acara tersebut juga membahas tentang Internet Masuk Desa dengan konsep RT/RW
net atau jaringan Internet nirkabel. Gagasan yang di usung oleh beberapa pegiat
Radio Komunitas SKP FM di sambak ini ternyata mendapat tanggapan yang positif
mengingat sisi manfaat yang didapat namun dengan biaya yang relatif lebih
murah.
“Langkah
awal untuk membangun RT/RW net ini bisa dimulai dari tim kecil yang selanjutnya
membuat proposal kemudian di tawarkan kepada calon pengguna. Agar calon
pengguna minimal punya gambaran apa dan bagaimana sebenarnya sistem dan
kebutuhan yang diperlukan. Dan tentunya pemerintah Desa juga harus dilibatkan.”
Kata Danu Utomo, salah satu penyiar Radio SKP FM yang juga aktif di Lembaga
Masyarakat Desa Hutan (LMDH). (skpfm)
Categories: BERITA KOMUNITAS
BAGAIMANA TINDAK LANJUT RENCANA YANG KEMARIN?
BalasHapus